Agenda refreshing produk | 0

Dalam sebuah perusahaan besar dimana terdapat beragam divisi, maka divisi sales mungkin satu - satunya yang pendapatannya variabel, tergantung penjualan, padahal naik turunnya penjualan tidak semata - mata ada di pundak sales.

Tidakkah aneh jika sebuah perusahaan menjual HP tapi lebih dari setahun tidak punya produk baru untuk ditawarkan? Jantung Ceria ada di HP, dan HP seperti halnya perangkat elektronik massal lain memiliki siklus hidup yang singkat.

Terdapat sebuah keprihatinan mendalam dimana terjadi beraneka perubahan kebijakan namun sisi fundamental sebagai faktor kunci progres perusahaan justru tidak teragendakan/terprediksi sebelumnya.

Divisi sales yg pernah mengalami peak performance seharusnya tidak mengalami perubahan skema. Jika ada penurunan produktifitas, maka lebih kepada faktor luar dimana itu menjadi fokus pembenahan. Biaya berlebih utk sales karena penurunan produktivitas merupakan akibat pembenahan faktor non sales yang terlambat, dan seharusnya tidak berimplikasi langsung ke divisi sales dengan perubahan kebijakan.

Cost berlebih sales adalah akibat, bukan sebab. Membenahi 'akibat' tanpa menyelesaikan 'sebab' menimbulkan akibat baru dan sebab yang baru. Ada 2 masalah kini dimana dalam opini saya timbul dari satu sebab yaitu keterlambatan refreshing produk. Solusinya? Ya produk baru harusnya, sesegera mungkin.